KAYA

aku hamba yang miskin dan hina, kenyataan!!! kerna yang kaya dan mulia hanya dia, ALLAH.

aku kerja kerani dengan gaji below 2k, tapi aku bersyukur kerana aku tahu yang tuhan yang menetapkan itu kerana ia cukup untuk menampung hidup aku,TAPI, aku dihina, ditegur, manusia kerana pada pandangan mereka itu tidak cukup untuk aku menampung keluarga, hina bagi lelaki yang hidupnya ditampung seorang wanita, kerana aku tak mampu memberi nafkah, YES, aku tahu kewajipan seorang suami memberi nafkah kepada keluarga,

dengan gaji aku yang kecil tu, apa yang aku mampu bayar hanyalah duit instalment rumah, bil2, dan beberapa keperluan kecil, tu je, kerna ini aku dikutuk, dan dihina, takpa lah aku terima kata2 mereka, aku ditanggung wanita bergelar isteri, nak ikutkan aku lebih rela mati kelaparan dari makan duit isteri, aku sering menolak, tapi dipaksa...

pada mereka2 yang memandang aku hina aku puji anda kerena anda semua manusia berjaya, gaji 7k- 8k, tahniah, aku kagum, tapi jangan lah hina aku kerna itu yang aku mampu,

”Dan kamu mencintai harta benda dengan kecintaan yang berlebihan” [QS. Al-Fajr : 20]

”Ketahuilah ! Sesungguhnya manusia benar-benar melampaui batas,karena melihat dirinya serba cukup” [QS. Al-‘Alaq : 6-7]

”Hai orang-orang yang beriman, janganlah harta-hartamu dan anak-anakmu melalaikan kamu dari mengingat Allah. Barangsiapa yang berbuat demikian maka mereka itulah orang-orang yang merugi” [QS. Al-Munaafiquun : 9]

Kecelakaanlah bagi setiap pengumpat lagi pencela, yang mengumpulkan harta dan menghitung-hitungnya. Dia mengira bahwa hartanya itu dapat mengekalkannya” [QS. Al-Humazah : 1-3]

pada kawan2 aku yang kaya, dan sering menyindir aku, ingatlah pada tuhan dan bersyukur denga kenikmatan yang diberi. jadikanlah kekayaanmu itu sebagai jalan menuju kebahagiaan di akhirat kelak, dengan syurga yang indah.

Katakanlah : “Hai kaumku, berbuatlah sepenuh kesanggupanmu, sesungguhnya aku pun berbuat (pula) . Kelak kamu akan mengetahui, siapakah yang akan memperoleh hasil yang baik di dunia ini. Sesungguhnya orang yang zalim itu tidak akan mendapat keberuntungan” [QS. Al-An’aam : 135]   

”Dan tidakkah mereka mengetahui bahwa Allah melapangkan rizki dan menyempitkannya bagi siapa saja yang dikehendaki-Nya ? Sesungguhnya pada yang demikian itu terdapat tanda-tanda kekuasaan Allah bagi kaum yang beriman” [QS. Az-Zumar : 52]

”Harta dan anak-anak adalah perhiasan kehidupan dunia tetapi amalan-amalan yang kekal lagi shalih adalah lebih baik pahalanya di sisi Tuhanmu serta lebih baik untuk menjadi harapan” [QS. Al-Kahfi : 46]

REMEMBER MY FRIENDS